ENTITY RELATIONSHIP MODEL


PENGERTIAN
Entity  relationship  Adalah  jaringan  yang  menggunakan susunan data yang disimpan dari sistem secara abstrak.
Entity-relationship dari model terdiri dari unsur-unsur entity dan relationship antara entity-entitiy tersebut.

Simbol yang digunakan pada entity relationship model

simbol relational

Simple Attribute dan Composite Attribute
Atribut sederhana/ Simple Attribute adalah atribut yang tidak dapat dibagi-bagi menjadi atribut yang lebih mendasar.
Contoh : atribut harga dari entity barang.
Atribut komposit/ Composite Attribute : atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih mendasar.
Contoh : Entity mahasiswa memiliki atribut nama yang terdiri dari nama depan (first name), nama tengah (middle name) dan nama belakang (last name).
Single Valued Attribute dan Multi Valued Attribute
Atribut Berharga Tunggal (Single-valued Attribute) : atribut yang hanya mempunyai satu harga untuk suatu entitas tertentu.
Contoh : atribut umur.
Atribut Berharga Banyak (Multi-valued Attribute) : atribut yang dapat terdiri dari sekumpulan harga untuk suatu entitas tertentu.
Contoh : atribut hobi.
Derived Attribute (Attribut Turunan)
Atribut Derivatif : suatu atribut yang dihasilkan dari atribut lain.
Contoh : atribut umur yang dapat dihasilkan dari atribut tgl_lahir.
Key Attribute (Atribut Kunci)
Satu atau beberapa atribut yang mempunyai nilai unik sehingga dapat digunakan untuk membedakan data pada suatu baris/record dengan baris lain pada suatu entitas.

KOMPONEN ENTITY RELATIONSHIP

  1. Entitas  yaitu  suatu  kumpulan  object  atau  sesuatu  yang dapat  dibedakan  atau  dapat  diidentifikasikan  secara unik.  Dan  kumpulan  entitas  yang  sejenis  disebut dengan entity set.
  2. Relationship  yaitu  hubungan  yang  terjadi  antara  satu entitas atau lebih.
  3. Atribut,  kumpulan  elemen  data  yang  membentuk  suatu entitas.

Continue reading

data model


Data_Structure_Diagram

A. CDM (Conceptual Data Model) :
– Model yang dibuat berdasarkan anggapan bahwa dunia nyata terdiri dari koleksi obyek-obyek dasar yang dinamakan entitas (entity) serta hubungan (relationship) antara entitas-entitas itu.
Biasanya direpresentasikan dalam bentuk Entity Relationship Diagram.

Model data konseptual merupakan sebuah model pendekatan secara konsep sebelum dikonversi menjadi model data fisik yang telah berkaitan dengan tujuan basis data tertentu.

Skema konseptual atau model data konseptual adalah sebuah peta konsep dan hubungan mereka yang digunakan pada sebuah database. Ini menjelaskan semantik dari suatu organisasi dan merepresentasikan serangkaian pernyataan tentang sesuatu secara alami. Secara khusus, ia menjelaskan hal-hal penting bagi sebuah organisasi (entitas), bagaimana  untuk mengumpulkan informasi, dan karakteristiknya (atribut) dan hubungan antara pasangan atau hal penting (relation).

Pada perancangan model konseptual akan menunjukan entity dan relasinya berdasarkan proses yang diinginkan oleh organisasi. Pendekatan yang dilakukan pada perancangan model konseptual adalah dengan menggunakan model data relational.

Continue reading

DDL dan DML


DATA MODEL MAPPING (Perancangan database secara logik)

Pada tahap ini, skema konseptual ditransformasikan dari model data tingkat tinggi yang digunakan pada tahap Perancangan database secara konseptual seperti EER (Enhanced Entity Relationship) model ke dalam model data dari model data dari DBMS yang dipilih pada Pemilihan DBMS. Pemetaan tersebut dapat diproses dalam 2 tingkat:

  1. Pemetaan system-independent
    Pemetaan ke dalam model data DBMS dengan tidak mempertimbangkan karakteristik atau hal-hal yang khusus yang berlaku pada implementasi DBMS dari model data tersebut.
  2. Penyesuain skema ke DBMS yang spesifik
    Mengatur skema yang dihasilkan pada langkah 1 untuk disesuaikan pada implementasi yang khusus di masa yang akan datang dari suatu model data yang digunakan pada DBMS yang dipilih.Hasil dari tahap ini memakai perintah-perintah DDL (Data Definition Language) dalam bahasa DBMS yang dipilih yang menentukan tingkat skema konseptual dan eksternal dari sistem database. Tetapi dalam beberapa hal, perintah-perintah DDL memasukkan parameter-parameter rancangan fisik sehingga DDL yang lengkap harus menunggu sampai tahap perancangan database secara fisik telah lengkap.Tahap ini dapat dimulai setelah pemilihan sebuah implementasi model data sambil menunggu DBMS yang spesifik yang akan dipilih. Contoh: jika memutuskan untuk menggunakan beberapa relational DBMS tetapi belum memutuskan suatu relasi yang utama. Rancangan dari skema eksternal untuk aplikasi-aplikasi yang spesifik seringkali sudah selesai selama proses ini.